Latest News

Misteri Toko Merah yang Dijadikan Sebagai Lokasi Pembantaian Etnis Tionghoa di Batavia

www.tamboraplus.com

Menurut sejarahnya, Toko Merah dibangun oleh Gustaaf Willem Baron van Imhoof, salah seorang petinggi VOC kala itu. Meski belum terbukti kebenarannya, konon bangunan bersejarah ini sempat dijadikan sebagai lokasi pembantaian etnis Tionghoa di Batavia. Isu tersebut semakin dipercaya setelah banyaknya warga sekitar yang mendengar suara tangisan seorang gadis dan berbagai kisah seram yang mereka alami.

Terlepas dari sisi mistis, dulunya Toko Merah merupakan kediaman tokoh-tokoh penting di Batavia. Kemudian pada tahun 1768-1808 Toko Merah dialih fungsikan menjadi hotel khusus para pejabat. Nama Toko Merah sendiri diberikan setelah gedung ini menjadi milik Oey Liauw Kong, seorang pedagang Tionghoa pada abad ke 19.

Kemudian setelah Indonesia merdeka, kepemilikan Toko Merah berpindah-pindah tangan dari satu perusahaan ke perusahaan lainnya. Hingga pada tahun 2012 Toko Merah akhirnya direstorasi ulang dan saat ini digunakan sebagai tempat konferensi dan pameran.

Selain itu dengan bentuk bangunan yang sangat unik dan terkesan antik, Toko Merah tidak pernah sepi dari pengunjung setiap harinya. Banyak warga Jakarta maupun pengunjung dari luar kota yang datang ke Toko Merah untuk sekedar melihat-lihat, berfoto hingga menjadikan Toko Merah sebagai lokasi foto 'pre-wedding'.
.

Kamu sendiri pernah datang ke Toko Merah?


Sumber : instagram.com/ceritadanmitos



SEKIAN DAN TERIMA AURA KASIH APA ADANYA

SEMOGA BERMANFAAT DAN MENAMBAH WAWASAN SERTA PENGETAHUAN